Pelabuhan Perikanan Samudera Cilacap (PPS Cilacap) yang merupakan
UPT Kementerian Kelautan dan Perikanan ikut berperan serta dalam kegiatan Festival Nusakambangan dan Segara Anakan melalui
promosi produk olahan berbahan ikan. kegiatan tersebut diselenggarakan di Gedung Patra Graha Cilacap
selama lima hari (21s/d 25 Agustus 2013).
Selain PPS Cilacap, Balai
Besar Pengembangan dan Penangkapan Ikan (BBPPI) Semarang dan Direktorat Jenderal Kelautan dan Pulau-pulau Kecil (Kp3K)dan DKP2SKSA Cilacap juga ikut dalam acara Festival Nusakambangan dan
Segara anakan yang dibuka oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Kelautan dan
Perikanan, Sjarif Widjaja di
gedung patra graha cilacap.
Berbagai kegiatan digelar
sebagai salah satu bentuk kampanye penyelamatan lingkungan, diantaranya :
Opening Ceremony, Seminar Kelautan Nasional, Parade Budaya Kelautan, Tour
Segara Anakan dan Nusakambangan, Lomba Perahu Hias, Lomba Mancing, Lomba
Fotografi dan Penulisan Jurnalistik serta berbagai pertunjukan kesenian dan
pameran promosi lainnya termasuk Promosi dari PPS Cilacap berupa produk olahan berbahan baku ikan produksi
Unit Bisnis Perikanan Terpadu (UBPT) seperti : bakso, nughet, sosis. Kaki
naga dan siomay.
Festival Nusakambangan dan
Segara anakan digelar guna menggugah masyarakat Cilacap dan Nasional untuk
segera berfikir bagaimana agar pulau nusakambangan sebagai small amazon dan
segara anakan yang merupakan salah satu esturia unik didunia tidak hilang
akibat pengaruh sedimentasi yang sangat tinggi.
Kegiatan yang bertemakan
keindahan dan upaya penyelamatan kawasan segara anakan dan pulau nusakambangan tersebut
juga bertujuan untuk mengangkat potensi pariwisata pulau nusakambangan dan
segara anakan sehingga dapat meningkatkan roda perekonomian masyarakat Cilacap
dan juga merupakan bagian dari kegiatan promosi investasi pulau-pulau kecil dan
pesisir tingkat nasional.
Segara anakan memiliki
komposisi dan struktur hutan mangroove terlengkap sehingga lokasi tersebut
menjadi tempat mencari makan berbagai jenis burung migrasi. Namun demikian,
kondisi segara anakan semakin menyusut karena adanya endapan lumpur yang
berasal dari sungai Citanduy dan sungai Cimeneng.(cs)
No Response to "Promosi Produk Perikanan di Festival Nusakambangan dan Segara Anakan"
Posting Komentar