CILACAP- Salah satu upaya revitalisasi pelabuhan yang merupakan bagian dari optimalisasi perikanan tangkap, di antaranya dengan membangun pelabuhan perikanan di lingkar luar atau outer ring fishing port (ORFP). Dari enam pelabuhan di lingkar luar yang direncanakan dibangun tahun depan itu salah satunya berlokasi di Cilacap. Sedang selebihnya direncanakan dibangun di Pelabuhan Ratu, Nunukan, Teluk Awang, Tual dan Bitung.”Jadi yang terpenting bagi nelayan Cilacap adalah apabila Cilacap kedatangan kapal-kapal perikanan besar harus diterima dengan baik, kemudian teknologi mereka kita tiru, sehingga nelayan Cilacap akan menjadi semakin maju,” ujar Direktur Pelabuhan Perikanan, Ir Ibrahim Ismail disela-sela peresmian gedung kantor baru Pelabuhan Perikanan Samudera Cilacap (PPSC), Minggu (11/11/2007). Bangunan kantor baru seluas 943 m² merupakan fasilitas Pelabuhan Perikanan Samudera Cilacap yang berstatus tipe A itu, pembangunannya menelan biaya Rp.1,3 miliar.Menurutnya, dalam membangun pelabuhan perikanan di lingkar luar pemerintah tidak lagi melihat faktor retribusi suatu pelabuhan sebagai pertimbangannya.”Karena selamanya hasil retribusi itu tidak akan menutupi kebutuhan pembangunan pelabuhan tersebut. Akan tetapi dampak positifnya kita harapkan,”lanjutnya.Karena dengan pembangunan pelabuhan di lingkar luar itu memiliki dampak positif mendorong berkembangnya industri-industri perikanan di sekitar pelabuhan tersebut. Sehingga tidak hanya faktor retribusi yang dapat meningkat, namun tenaga kerja yang terserap dan peningkatan pendapatan daerah setempatpun menjadi meningkat.Dijelaskan, untuk mendukung revitalisasi dan optimalisasi perikanan tangkap, pemerintah juga mempermudah perizinan penangkapan dan perizinan lain menyangkut perikanan. Jika selama ini perizinan harus dilakukan di pusat, maka sekarang ini sudah diserahkan ke pelabuhan-pelabuhan di daerah sebagai proses perbantuan.Diakui Kepala Pelabuhan Perikanan Samudera Cilacap Ir Julius Silaen MS, dari 148 kapal yang perizinannya merupakan kewenangan pusat 26 kapal diantaranya mengurus perizinan melalui PPSC yang diberi kewenangan untuk melakukan penertiban surat izin berlayar (SIB). Sedang jumlah SIB yang diterbitkan mencapai 1.817 lembar.Berkaitan dengan optimalisasi penangkapan ikan, telah dilakukan pemberian bantuan paket bergulir berupa mesin kapal, jaring dan sarana pengolahan lainnya yang mencapai Rp.570 juta. Dari total paket bergulir itu sampai saat ini pengembaliannya baru mencapai Rp.34 juta atau 6,03 persen.(Sumber Berita: Harian Umum Kedaulatan Rakyat; Selasa Wage 13 Nopember 2007-Hal.9)
No Response to "SEGERA DIBANGUN, PELABUHAN LINGKAR LUAR"
Posting Komentar